Gejala dan cara mencegah penyakit flu burung pada unggas dan manusia. Akhir-akhir ini penyakit flu burung kembali menyerang beberapa hewan unggas. Bila beberapa waktu lalu, penyakit yang disebabkan oleh virus H5N1 ini menyerang ayam, kali ini hewan yang diserang adalah bebek. Daerah yang paling parah terkena penyakit flu burung ini adalah di Jawa Timur seperti Kabupaten Jombang.
Penyakit flu burung seharusnya hanya menyerang binatang sejenis unggas, namun ternyata penyakit ini juga bisa menyerang manusia. Tidak sedikit nyawa yang melayang akibat penyakit mematikan ini.
Cara penularan penyakit Avian Influenza (flu burung) dari unggas ke manusia terjadi lewat kontak air liur dan kotoran unggas. Kontak itu bisa terjadi lewat sentuhan langsung atau juga melalui kendaraan yang mengangkut unggas-unggas itu. Juga termasuk kandang, alat peternakan, pakan ternak, pakaian, dan sepatu para peternak.
Berikut gejala-gejala penyakit flu burung pada manusia :
Sedangkan gejala penyakit flu burung pada unggas :
Penyakit flu burung bisa dicegah dengan cara memasak daging unggas dan produk turunannya dengan baik, seperti masak hingga matang dengan suhu tinggi. Dan juga pola hidup sehat bisa membuat kita terhindar dari penyakit mematikan ini, salah satu contoh kecil dengan mencuci tangan sebelum makan. Semoga postingan Gejala Penyakit Flu Burung ini bisa bermanfaat.
Cara penularan penyakit Avian Influenza (flu burung) dari unggas ke manusia terjadi lewat kontak air liur dan kotoran unggas. Kontak itu bisa terjadi lewat sentuhan langsung atau juga melalui kendaraan yang mengangkut unggas-unggas itu. Juga termasuk kandang, alat peternakan, pakan ternak, pakaian, dan sepatu para peternak.
.jpg "penyakit flu burung") |
| Flu Burung |
- Demam dengan suhu sekitar 39 derajat Celcius
- Batuk
- Lemas
- Sakit kepala dan tenggorokan
- Nyeri perut dan sendi
- Muntah-muntah
- Diare
- Tidak nafsu makan
- Infeksi selaput mata
- Radang paru-paru
Sedangkan gejala penyakit flu burung pada unggas :
- Jengger membengkak dan berwarna kebiruan
- Pendarahan berupa bintik-bintik merah pada kaki unggas biasa disebut kaki kerokan
- Keluar cairan pada mata dan hidung unggas
- Keluar cairan jernih dan kental dari mulut unggas
- Kepala tertunduk menyatu dengan badan
- Pendarahan di bawah kulit yang tidak ditumbuhi bulu
- Diare yang berlebihan
- Cangkang telur lembek
- Unggas lemas
- Tingkat kematian sangat tinggi hampi 100% pada 2 hari sampai 1 minggu
Penyakit flu burung bisa dicegah dengan cara memasak daging unggas dan produk turunannya dengan baik, seperti masak hingga matang dengan suhu tinggi. Dan juga pola hidup sehat bisa membuat kita terhindar dari penyakit mematikan ini, salah satu contoh kecil dengan mencuci tangan sebelum makan. Semoga postingan Gejala Penyakit Flu Burung ini bisa bermanfaat.
