Virus HIV |
- Demam. Suhu tubuh mencapai 38 derajat Celsius dan biasanya diikuti sakit tenggorokan, pembengkakan kelenjar getah bening dan kelelahan.
- Nyeri Otot. Virus HIV biasanya menyerang kelenjar getah bening yang merupakan bagian dai sistem imun. Kelenjar ini berada di ketiak, paha dan leher, sehingga menyebabkan nyeri otot.
- Ruam Kulit, Terdapat bercak kemerahan di sekujur tubuh.
- Mual, Muntah, dan Diare.
- Berat Badan Turun. Penurunan berat badan terjadi karena diare yang berkepanjangan dan penyerapan asupan gizi yang tidak maksimal.
- Batuk Kering
- Radang Paru-Paru
- Kebas dan Rasa Kesemutan
- Infeksi Jamur
- Perubahan pada kuku. Seperti mudah patah, rapuh dan perubahan warna.
- Berkeringat di malam hari.
- Mudah dan sering lelah.
Banyak yang bisa kita lakukan agar tidak tertular penyakit yang satu ini. Mempertebal iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa adalah salah satu cara agar terhindar dari penyakit HIV/AIDS ini.
Di samping itu kita harus berhati-hati dalam hal transfusi darah, kita harus menanyakan jarum yang digunakan adalah steril dan darah yang ditransfusikan ke kita tidak tercemar virus HIV. Selain itu hindari penggunaan jarum suntik secara bergantian karena itu juga salah satu cara penularan penyakit ini.
Kalau semua usaha tersebut kita sudah lakukan insyaallah, kita tidak akan tertular. Dan perlu diingat penyakit HIV/AIDS tidak menular melalui kontak kulit, udara, air liur, penggunaan alat makan dan mandi secara bergantian selama tidak ada luka pada tubuh. Sehingga kita masih bisa berinteraksi dengan ODHA yang memang membutuhkan dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitarnya.
Baca dan ketahui juga Gejala Penyakit Demam Berdarah.