Malioboro merupakan salah satu jalan atau tepatnya tempat wisata yang paling sering dikunjungi oleh wisatawan yang berlibur ke Kota Yogyakarta. Malioboro terkenal dengan berbagai cendera mata dan kuliner yang dijual di sepanjang jalan itu.
- Simpan barang - barang berharga sobat ditempat yang paling aman seperti perhiasan, dompet, uang, tas, karena ditempat ini apalagi pada musim liburan akan penuh sesak dan untuk menghindari dari tangan - tangan yang tidak bertanggung jawab.
- Harga barang dagangan disini rata-rata bisa ditawar, kecuali ditoko dengan banderol resmi. Tawarlah lebih dari 25 - 50 % terlebih dulu dan itu sah-sah saja, jangan takut di cemooh oleh pedagangnya. Kalau sobat ulet akan mendapatkan harga yang paling murah.
- Bila sobat belanja lebih dari satu orang, jangan menawar di satu pedagang saja, suruh teman sobat menawar di tempat lain sehingga pedagang akan memberi harga yang lebih murah.
- Kalau hendak menikmati kuliner di jalan ini, pilihlah warung yang meyertakan menu berikut daftar harganya, karena kalau tidak ada harganya sobat biasanya dikenakan harga yang mahal.
- Bila ingin naik becak atau delman, pintar-pintarlah menawar. Tapi sebenarnya menyusuri tempat ini dengan berjalan kaki justru lebih menyenangkan dan sehat.
- Siapkan uang receh untuk para pengamen, bila sobat tidak punya recehan, tolaklah dengan halus.
- Sebaiknya sobat juga mengunjungi Tugu Keraton, Stasiun Tugu, Gedung Istana Negara, Pasar Beringharjo, Benteng Vredeburg, dan Monumen Serangan Oemoem 1 Maret yang berada di sekitar Jalan Malioboro.